MITRA,INTINEWS – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara diminta untuk menindak tegas para pelaku tambang ilegal yang kian memprihatinkan keberadaannya di wilayah Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara.
Hal ini disampaikan aktivis Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Minahasa Tenggara sekaligus Wakil Ketua Bidang Komunikasi, Christian Soriton.
“Sudah sangat merusak lingkungan bahkan aktivitas pelaku tambang ilegal di wilayah Ratatotok begitu memprihatinkan, apalagi menggunakan alat berat sejenis excavator,” ungkap Soriton.
Olehnya, dirinya meminta Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto SH, MH untuk menindak tegas penambangan ilegal yang melakikan aktivitas di Kecamatan Ratatotok, Kabupaten Mitra.
“Begitu banyaknya kegiatan tambang ilegal membuat hutan gundul dan lingkungan menjadi rusak sehingga sewaktu-waktu bencana itu akan datang dan mengancam warga. Karena itu saya minta Kapolda Sulut segera dihentikan dan tindak tegas sesuai hukum para pelakunya,” desaknya.
Ia pun mengungkapkan, bahwa akibat kegiatan tambang ilegal di Ratatotok selain merusak lingkungan negara terus dirugikan. Pasalnya mereka dengan bebasnya mengambil hasil bumi tapi tidak membayar pajak.
“Sangat miris memang. Makanya tidak ada alasan bagi aparat penegak hukum dalam hal ini Polda Sulut dan jajaran untuk membiarkan mereka. Hentikan, tangkap dan penjarakan bos-bos tambang ilegal itu,” desaknya lagi. (**DS)
