Lampung Tengah — Walaupun telah tersimpan rapat membungkus bangkai, baunya menghembus juga. Hal ini beredar luas melalui bisik-bisik tetangga di Kampung tersebut, pasalnya ada seorang oknum kepala SD Negeri di Kecamatan Bumi Ratu Nuban Kabupaten Lampung Tengah, dia berinisial STR beralamat di Kampung Sidokerto diduga telah menggauli adik ipar yang bernama Mawar (bukan nama sebenarnya) diduga telah hamil akibat perbuatan oknum tersebut. Selasa, 22/07/2025.
Sepertinya suatu kebetulan, pasalnya awak media beberapa bulan yang lalu tengah melakukan investigasi ke Balai Kampung tersebut dimana oknum Kepala SDN bertempat tinggal dan hanya berjarak beberapa meter saja dari balai Kampung/Desa.
“Pak wartawan apa gak berani memberitakan Pak S**r***o yang telah mengh*m*li adik ipar”, kata pembesar di Kampung tersebut seolah geram dengan wartawan yang selalu memberitakan dirinya.
Atas kabar yang dikemukakan oleh tokoh nomor satu di Kampung tersebut, awak media melakukan penelusuran terhadap masyarakat setempat. Memang benar adanya isu perbuatan yang memalukan dan tidak sepantasnya dilakukan oleh oknum Kepala SDN terhadap adik ipar hingga h*m*l dan si Mawar yang merupakan adalah status guru honorer akhirnya segera di nikahkan dengan seorang pria yang diduga untuk menutupi aibnya.
“Iya mas, bunga yang merupakan warga dusun satu telah di nikahkan sebelum lebaran idul Fitri”, ujar Nara sumber yang sengaja tidak sebutkan namanya.
Dia menambahkan bahwa isu ini sudah banyak yang tahu, karena merasa gak enak ya cerita yang beredar dari mulut ke mulut saja.
“Masyarakat disini sudah pada dengar isu perselingkuhan oknum tersebut dengan adik ipar nya, cuma gak enak saja jika kita ramaikan”, tegasnya warga ini yang merupakan juga seorang tokoh masyarakat setempat.
Kini setelah menjadi pergunjingan warga, oknum kepala SDN ini patut dipertanyakan moralitasnya karena telah merusak pagar ayu adik ipar hingga hamil. Dan dari informasi guru-guru perempuan, yang didapat oleh awak media, bahwa oknum tersebut orangnya centil dan genit terhadap guru perempuan.
“Pak Kepala SDN ini memang centil suka iseng-iseng goda guru perempuan, walaupun itu mungkin hanya iseng tapi kan tidak enak di dengarnya”, ucap sumber guru perempuan.
Kini setelah beredar pemberitaan, kepala dinas pendidikan Lampung Tengah dan inspektorat diharapkan menyelidiki oknum Kepala SDN tersebut, karena bisa jadi diduga dirinya juga telah menyalahgunakan dana BOS di sekolah tersebut dengan Mark Up atau membuat laporan Fiktif.
Redaksi telah memberikan waktu kepada oknum Kepala SDN Bumi Raharjo tersebut hingga semingguan lamanya, namun oknum malah memilih bungkam dan enggan untuk memberikan jawaban konfirmasi dari awak media ini.
Bersambung,…….. ???