Cilacap, Jawa Tengah — Tragedi memilukan menimpa balita berinisial AKA (3) di Kecamatan Wanareja. Bocah malang itu tewas di tangan FI (21), kekasih gelap ibunya sendiri. Kasus ini terbongkar berkat kecurigaan sang ayah kandung, DK, yang melihat banyak kejanggalan dalam kematian anaknya. Selasa, 12 Agustus 2025.
Peristiwa berdarah itu terjadi pada Kamis, 7 Agustus 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. Awalnya, RI (ibu korban) bersama FI mengaku anaknya meninggal akibat kecelakaan, dan membawa korban ke rumah sakit. Namun nyawa AKA tak tertolong.
Belakangan terungkap, FI menganggap korban sebagai “penghalang” hubungannya dengan RI. Puncak kekejaman terjadi saat FI membawa AKA ke sebuah bukit. Di sana, pelaku memukul, melempar korban dari ketinggian dua meter, lalu mencekiknya hingga tak bernyawa.
Tragisnya, RI disebut mengetahui rencana kekasihnya itu namun tidak berbuat untuk menghentikan. Setelah korban tewas, FI menghubungi RI, dan keduanya membawa jasad AKA ke rumah sakit sambil memberikan keterangan bohong.
Kebohongan itu runtuh ketika keterangan RI berubah-ubah. DK, ayah korban, langsung melapor ke polisi. Satreskrim Polresta Cilacap bergerak cepat, melakukan penyelidikan, dan menangkap FI yang akhirnya mengaku menghabisi AKA.
Kini FI mendekam di tahanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Peran RI juga tengah didalami, termasuk kemungkinan jeratan hukum karena diduga membiarkan anaknya dianiaya.
Editor : Dwi Hartoyo






