SULUT, INTI-NEWS.COM
Malam ini Kamis 16 Maret 2023, Suara musik bambu klarinet Rumoong bawah menggemah, setelah sekian lama musik bambu klarinet tertidur di-ayun oleh jaman yang berbeda, Jaman moderen yang memaksakan kaum milenial terlena dan melupakan musik yang perna buming di tahun 50,an- tahun 90,an
Memasuki era baru tahun 1992, musik bambu yang dulunya dibungkus dengan nama Trend Musik “Banteng Rumoong bawah, yang pernah dijuluki dengan nama “Kuda Putih akhirnya lewat Komite pengurus musik, nama tersebut diganti dengan Musik Bambu Klarinet “Irama Maesaan Rumoong bawah, lewat Alm bapak Arie Krisen Pelatih sekalian Aransemen Musik. Nama musik “Irama maesaan” semakin berkibar dengan Iven Iven yang diikutinya pada Saman itu
Sempat bertahan selama beberapa dekade, musik bambu tenggelam setelah bapak Ari Krisen berpulang dipanggil oleh yang mahakuasa
Dengan semangat baru Musik bambu klarinet Rumoong bawah kini bangkit dari tidur yang membosankan setelah mendapatkan pengurus baru, Paulman Stevanus Runtuwene menakhodai bahtera MBK yang dulunya tinggal beranggotakan belasan orang, kini bertambah jumlah menjadi 46 anggota
Paulman Stevanus Runtuwene membuktikan dengan mencarikan
Pelatih yang berkualitas, dan itu yg terbukti, Yaris Banua seniman, dengan membawa lisensi pelatih, berjanji akan membawa MBK Irama Maesaan untuk menjadi yang terbaik.
Sementara Paulman Stevanus Runtuwene, Ketua Umum MBK Irama Maesaan Rumoong bawah kepada Media ini mengatakan, pada waktu yang dekat ini kita akan membuat Iven MBK dan akan mengundang seluruh musik bambu yang berada di Sulawesi Utara, ungkapnya singkat
Terpantau tim liputan Ratusan warga menonton bangga antusias menyokong akan MBK Irama Maesaan dengan beragam sumbangan yang di berikan, Hartje Krisen memberikan bantuan secara spontan berupa makanan, Bapak Hendri Rori Memberikan Kue, selain itu Ketua Umum MBK Irama Maesaan Paulman S.Runtuwene memberikan Rp.10.000.000,- 5 juta disimpan untuk Uang kas, dan 5 juta lainnya akan dibagikan kepada anggota, selain itu Keluarga Tamburian Karepu Bapak Lexi dan Ibu Senny memberikan Rp.1.000.000. tim liputan INC-Sulut (temmy)