Metro – Pemerintah Kota Metro kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat pendidikan agama Islam di sekolah. Hal tersebut disampaikan melalui kehadiran Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Metro, Rosita, pada pengukuhan Ketua Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPD AGPAII) Kota Metro periode 2025–2027, yang digelar di SMA Negeri 1 Metro, Kamis (11/12/2025).

Kegiatan pengukuhan dirangkai dengan pembinaan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se-Kota Metro dan diikuti ratusan guru dari berbagai jenjang pendidikan. Momentum ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam melahirkan pendidik agama yang profesional, berintegritas, serta adaptif terhadap tantangan zaman.

Dalam sambutannya, Rosita menyampaikan ucapan selamat kepada Bayu Prafitri yang resmi dikukuhkan sebagai Ketua DPD AGPAII Kota Metro. Ia berharap kepengurusan baru mampu menghadirkan program kerja yang inovatif, terukur, dan berorientasi pada peningkatan kompetensi guru PAI.
“Pemerintah Kota Metro berkomitmen penuh mendukung peningkatan kualitas pendidikan agama. Guru PAI memiliki peran sentral dalam membentuk karakter dan akhlak peserta didik, sehingga pembinaan seperti ini harus terus diperkuat dan berkelanjutan,” tegas Rosita.
Ia menambahkan, guru agama merupakan ujung tombak pendidikan karakter di sekolah. Melalui pembinaan yang konsisten, diharapkan para guru memperoleh wawasan baru, metode pembelajaran yang lebih efektif, serta mampu menanamkan nilai-nilai moderasi beragama kepada peserta didik.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi pembinaan yang menitikberatkan pada strategi pembelajaran aktif, penguatan moderasi beragama, serta pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran PAI. Antusiasme peserta terlihat tinggi selama sesi berlangsung.
Pada kesempatan tersebut, panitia juga menyerahkan piagam penghargaan kepada sejumlah lembaga yang dinilai berkontribusi besar dalam penguatan pendidikan agama Islam di Kota Metro. Penghargaan diberikan kepada Wali Kota Metro, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Kementerian Agama Kota Metro, BAZNAS Kota Metro, serta DPD AGPAII Kota Metro.
Sementara itu, perwakilan Dewan Pengurus Wilayah AGPAII Provinsi Lampung, Makhrus Ali, turut memberikan sambutan. Ia menekankan bahwa pengukuhan pengurus bukan sekadar seremonial, melainkan momentum penting untuk memperkuat profesionalitas guru PAI melalui sinergi antara AGPAII, pemerintah daerah, dan lembaga pendidikan.
“Kota Metro kami harapkan dapat menjadi contoh dalam konsistensi pembinaan guru PAI dan penguatan pendidikan agama di sekolah,” ujarnya.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan jajaran pengurus baru sebagai simbol komitmen kolektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di Kota Metro.
(Adv)






