SEMARANG — Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Semarang, Valeanto Soekendro memberikan tanggapan atas “Dugaan tidak sesuai spek proyek pembangunan peningkatan jalan Harjosari-Doplang yang memakan anggaran 2,3 miliar lebih”. Menurutnya berkaitan dugaan tersebut, dinas pekerjaan umum sudah sesuai ketentuan yang ada.
“Itu lebih kepada konsultan pengawas ya, karena DPU sehari-harinya selalu memonitoring pekerjaan,” terangnya. Jumat (2/8/2024).
Dikatakan Valeanto, monitoring pekerjaan itu untuk menentukan apakah sudah sesuai spek.
“Sesuai spek dan tidaknya nanti terakhir akan kita audit,” jelas Valeanto.
Dia menyebutkan, bahwa pekerjaan tersebut belum dibayarkan semuanya. Disamping itu, adanya laporan masyarakat tim teknis DPU sudah turun ke lokasi dan sudah melihat kondisi lapangan.
“Kami ucapkan terimakasih atas masukannya, berkaitan peningkatan jalan Harjosari-Doplang, itu harusnya konsultan pengawas tahu dulu terhadap material yang akan digunakan, kemudian tim teknis yang akan menilai dan memeriksa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Valeanto mengatakan, bahwa pihaknya sudah berkirim surat ke penyedia jasa dan konsultan pengawas untuk lebih melaksanakan tugasnya.
Lalu disebutkan jika pekerjaan tidak sesuai spek tidak dibayar.
“Sesuai dengan ketentuan kita kan punya ruang untuk melakukan monet dan evaluasi sesuai dikontrak kerja,” jelas Valeanto.
Valeanto berpesan kepada rekanan agar melakukan pekerjaannya sesuai spek.
(Red/Vio Sari)
