METRO — Wali Kota Metro H. Bambang Iman Santoso menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik serta kesadaran masyarakat dalam mendukung pembangunan daerah, saat membuka kegiatan Monitoring Penyelenggaraan Pemerintahan Umum di Kecamatan Metro Barat, Selasa (7/10/2025).
Dalam kesempatan itu, Wali Kota turut menyerahkan bantuan sarana dan prasarana rumah ibadah Masjid Baiturrohim Kelurahan Mulyosari sebesar Rp7 juta, serta anggaran untuk kelompok masyarakat (Pokmas) Kelurahan Ganjar Asri senilai Rp119.566.000, sebagai wujud dukungan pemerintah terhadap kegiatan keagamaan dan pembangunan masyarakat di tingkat kelurahan.
Camat Metro Barat Triyono dalam laporannya memaparkan sejumlah capaian dan tantangan di wilayahnya. Ia menjelaskan, dari empat kelurahan yang ada di Metro Barat — Ganjar Agung, Ganjar Asri, Mulyojati, dan Mulyosari — tingkat tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) masih tergolong tinggi, yakni mencapai rata-rata 50,32% atau sekitar Rp450 juta.
“Kesadaran masyarakat untuk membayar pajak masih rendah. Selain itu, ada kendala seperti objek pajak yang tidak sesuai alamat, nama wajib pajak tidak jelas, hingga pemilik tanah yang tinggal di luar daerah,” terang Triyono.
Untuk mengatasi persoalan itu, pihak kecamatan akan membentuk tim khusus yang mendampingi kolektor di tingkat kelurahan guna melakukan penagihan langsung ke masyarakat. Langkah ini, kata Triyono, menjadi upaya nyata dalam meningkatkan penerimaan PAD dari sektor PBB tahun 2025.
Sementara itu, Wali Kota Bambang Iman Santoso dalam arahannya menekankan bahwa pemerintah akan terus mencari solusi terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan aparatur di tingkat bawah seperti RT dan RW, yang menjadi garda terdepan pelayanan publik.
“Memang belum semua bisa kami berikan secara maksimal, tapi kami terus berupaya memikirkan bagaimana ke depan kesejahteraan para pelaksana pemerintahan ini bisa meningkat,” ujar Bambang.
Bambang juga menyampaikan bahwa seragam Satlinmas telah disalurkan ke seluruh kelurahan di Kota Metro. Ia berharap kinerja Linmas semakin baik dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
“Linmas harus menjadi motor penggerak keamanan lingkungan. Ajak warga kembali menghidupkan ronda malam, karena Metro dikenal sebagai kota yang aman dan nyaman. Citra itu harus dijaga agar wisatawan dan masyarakat luar tertarik berkunjung ke Kota Metro,” tegasnya.
Menutup arahannya, Wali Kota juga mendorong agar pelaku UMKM terus berkembang seiring meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kota Metro.
“Semakin ramai orang datang, semakin besar peluang ekonomi bagi warga. Mari kita jaga Kota Metro agar tetap bersih, aman, dan nyaman untuk semua,” pungkasnya.
Editor : Dwi Hartoyo